Bawaslu gelar patroli cegah politik uang di massa tenang

id NTT,Bawaslu NTT,Politik uang,Pilkada Serentak 2020,Pilkada NTT

Bawaslu  gelar patroli cegah politik uang di massa tenang

Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu NTT Jemris Fointuna (ANTARA/Benediktus Jahang)

Sasaran patroli pada TPS-TPS yang diidentifikasi rawan adanya praktik politik uang menjelang pemungutan suara
Kupang (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Nusa Tenggara Timur menggelar patroli mencegah munculnya politik uang di massa tenang tahapan Pilkada Serentak 2020 yang berlangsung pada 6-8 Desember.

"Sasaran patroli pada TPS-TPS yang diidentifikasi rawan adanya praktik politik uang menjelang pemungutan suara," kata Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu NTT Jemris Fointuna ketika dihubungi di Kupang, Sabtu, (5/12).

Ia menjelaskan, patroli ini untuk memastikan bahwa tidak ada pelanggaran terhadap UU Nomor 10 tahun 2016 yang pada intinya melarang adanya praktik politik uang dalam pelaksanaan pilkada.

Bawaslu NTT berkoordinasi dengan berbagi pihak terkait lainnya dalam upaya pencegahan maupun penegakan hukum terhadap praktik politik uang.

Jemris mengatakan dalam massa tenang tahapan pilkada ini, pihaknya juga akan melakukan pengawasan penertiban alat peraga kampanye (APK) dan bahan kampanye.

Selain itu memastikan kesiapan tempat pemungutan suara (TPS) dengan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus Corona baru atau COVID-19.

Kesiapan seperti alat pelindung diri, tempat cucian tangan, sanitasi, hingga tersedianya penyediaan bilik khusus apabila ada pemilih yang terindikasi COVID-19 menjadi sasaran pengawasan dalam massa tenang ini, katanya.

Ia memastikan pengawasan penegakan protokol kesehatan dalam pemungutan dan penghitungan suara, ketersediaan logistik dalam bentuk APD di TPS, kesiapan sumber daya manusia penyelenggara, saksi dan pengawas.

Aspek yang juga paling penting yaitu memastikan seluruhnya dijamin dalam kondisi sehat termasuk pelaksanaan tes cepat dan mekanisme penggantian penyelenggara yang positif COVID-19, pemenuhan hak pilih bagi masyarakat yang berstatus karantina atau pasien COVID-19, serta antisipasi bagi pemilih yang menolak penggunaan masker.

Baca juga: Bawaslu NTT fokus kesiapan TPS di masa tenang pilkada

Sebanyak sembilan kabupaten di NTT akan mengelar Pilkada Serentak 2020 yang dijadwalkan akan berlangsung pada 9 Desember di antaranya Kabupaten Belu, Malaka, Timur Tengah Utara, Sabu Raijua, Manggarai Barat, Manggarai, Ngada, Sumba Barat, dan Kabupaten Sumba Timur.

Baca juga: Bawaslu NTT pastikan kawal distribusi logistik hingga TPS