Bawaslu NTT fokus kesiapan TPS di masa tenang pilkada

id NTT,Bawaslu NTT,Pilkada Serentak 2020,Massa tenang pilkada

Bawaslu NTT fokus kesiapan TPS di masa tenang pilkada

Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu NTT Jemris Fointuna (ANTARA/Benediktus Jahang)

Kesiapan TPS ini. terutama terkait protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19 maupun kesiapan bilik suara dan perlengkapannya
Kupang (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Nusa Tenggara Timur fokus memastikan kesiapan tempat pemungutan suara (TPS) pada masa tenang tahapan Pilkada Serentak 2020 yang berlangsung pada 6-8 Desember di daerah itu.

"Kesiapan TPS ini. terutama terkait protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19 maupun kesiapan bilik suara dan perlengkapannya," kata Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu NTT Jemris Fointuna ketika dihubungi di Kupang, Jumat, (4/12)  berkaitan pengawasan di tahapan massa tenang pilkada.

Fasilitas protokol kesehatan seperti alat pelindung diri, tempat cuci tangan, sanitasi, hingga tersedianya bilik khusus apabila ada pemilih yang terindikasi COVID-19 menjadi fokus pengawasan di massa tenang tahapan pilkada ini, katanya.

"TPS yang rawan pelanggaran protokol COVID-19 menjadi sasaran identifikasi kami termasuk juga yang rawan politik uang," katanya.

Jemris mengatakan, selain itu pihaknya juga fokus mengawasi pendistribusian perlengkapan pemungutan suara dan lainnya agar tepat jumlah dan jenis.

Ia menyebutkan berbagai perlengkapan di antaranya surat suara, daftar pemilih tetap (DPT), kotak suara, sampul kertas, tanda pengenal kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), formulir-formulir pemungutan dan perhitungan suara, alat bantu bagi kaum disabilitas, dan lainnya.

Bawaslu NTT juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pengawasan penegakan protokol kesehatan dalam pemungutan dan penghitungan suara, ketersediaan logistik alat pelindung diri, kesiapan sumber daya manusia penyelenggara, saksi dan pengawas.

Baca juga: Bawaslu NTT pastikan kawal distribusi logistik hingga TPS

"Terutama memastikan seluruhnya dijamin dalam kondisi sehat termasuk pelaksanaan tes cepat atau rapid test dan mekanisme penggantian penyelenggara yang terpapar COVID-19," katanya.

Selain itu memastikan pemenuhan hak pilih bagi masyarakat yang berstatus karantina atau pasien COVID-19 serta mengantisipasi pemilih yang menolak menggunakan masker, kata Jemris.

Baca juga: Bawaslu NTT tertibkan 597 alat peraga kampanye

Sebanyak sembilan kabupaten di NTT akan mengelar Pilkada Serentak 2020 yang dijadwalkan akan berlangsung pada 9 Desember di antaranya Kabupaten Belu, Malaka, Timur Tengah Utara, Sabu Raijua, Manggarai Barat, Manggarai, Ngada, Sumba Barat, dan Kabupaten Sumba Timur.