Puluhan pelajar SMP Angkasa wakili NTT di olimpiade matematika dan sains

id Angkasa, NTT,Kota Kupang,lanud el tari

Puluhan pelajar SMP Angkasa wakili NTT di olimpiade matematika dan sains

Sejumlah pelajar SMP mengikuti ujian seleksi olimpiade Matematika dan sains di Kupang, Senun (14/12). Antara/Kornelis Kaha.

Jadi, untuk mewakili NTT ada 63 pelajar yang semuanya dari kelas 1 dan 2 SMP
Kupang (ANTARA) - Sebanyak 63 pelajar SMP Angkasa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur mewakili provinsi itu dalam ajang Olimpiade Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam yang diselenggarakan Yayasan Ardhya Garini di seluruh Indonesia.

"Jadi, untuk mewakili NTT ada 63 pelajar yang semuanya dari kelas 1 dan kelas 2 SMP," kata Komandan Lanud El Tari Kupang Kolonel Bambang Juniar kepada Antara di Kupang, Senin, (14/12).

Yayasan Ardhya Garini merupakan salah satu yayasan milik istri-istri anggota TNI Angkatan Udara. Olimpiade ini sudah berjalan selama empat tahun terakhir dalam rangka mencari pelajar-pelajar berprestasi untuk kemudian dibina agar lebih baik lagi.

Orang nomor satu di Lanud El Tari Kupang itu menambahkan bahwa pembukaan Olimpiade matematika itu sudah berjalan per Senin (14/12) hari ini dan akan berjalan selama beberapa hari ke depan yang dibuka oleh Ketua Umum Yayasan Ardhya Garini Inong Fadjar Prasetyo dan disaksikan langsung secara virtual oleh Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

Dari 63 orang pelajar itu nantinya akan diseleksi lagi menjadi 10 terbaik yang lolos dan resmi mewakili NTT dalam ajang nasional Olimpiade matematika itu, yang kemudian akan dikirim ke Jakarta.

"Nanti dari 63 orang ini akan diseleksi lagi untuk mencari 10 orang terbaik," tambah dia.

Bambang menambahkan di tahun 2019, NTT berhasil mengirimkan 10 orang terbaiknya untuk bersaing dalam Olimpiade matematika nasional itu. Namun, sayangnya tak ada satu pun yang lolos.

Ia berharap agar di tahun 2020 ini ada perwakilan dari NTT yang bisa tembus sampai setidaknya ke semifinal, sehingga bisa mengangkat NTT juga di kancah nasional.

"Sebab, tahun ini ada sekitar 5.000-an siswa baik SMP maupun SMA Angkasa yang ikut dalam Oliampiade ini. Kita berharap tahun ini ada yang mewakili NTT dan setidaknya bisa lolos semifinal," tambah dia.

Proses pelaksanaan ujian seleksi terhadap 63 siswa SMP itu dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Para pelajar dan guru yang datang wajib menjalani tes cepat dan juga pemeriksaan suhu tubuh.

Baca juga: Lanud El Tari gelar tes cepat bagi para guru di Kupang

Baca juga: Lanud El Tari menggelar latihan pengamanan pangkalan


Di dalam ruangan para peserta Olimpiade duduk dengan jarak yang sudah ditentukan untuk menerapkan proses jaga jarak.