Labuan Bajo (ANTARA) - Bupati Manggarai Timur (Matim), Nusa Tenggara Timur (NTT) Agas Andreas menyatakan camat yang baru dilantik di daerah itu dituntut menjadi pemimpin yang sanggup melayani masyarakat dengan prima sekaligus berorientasi memajukan daerah.
"Terutama dalam memastikan terlaksananya penyelenggaraan urusan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan secara maksimal, benar, transparan, dan holistik," katanya dalam sambutan tertulis yang diterima di Labuan Bajo, Selasa.
Ia menyampaikan hal tersebut pada pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat administrator Camat Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur di Waelengga.
Agas Andreas juga menekankan pemerintah kecamatan juga dituntut untuk memiliki kemampuan pendistribusian jabatan tingkat pemerintah kecamatan, sekaligus sebagai sarana penguatan, pengembangan dan pemberdayaan potensi diri, dalam upaya peningkatan kompetensi aparatur ke arah tercapainya sumber daya andal dan profesional.
"Sebagai camat sejatinya merupakan representasi dari setiap bentuk amanah, kepercayaan dan serentak mengandung unsur tanggung jawab yang amat besar," ujarnya.
Lebih lanjut, Agas Andreas berpesan kepada Emanuel Johanes Wedjo Lodhu yang telah dilantik sebagai Camat Kota Komba agar mengemban amanah dan kepercayaan itu dengan penuh tanggung jawab, melayani masyarakat dengan penuh dedikasi dan pemikiran yang aktual dalam mengisi pembangunan di Kabupaten Manggarai Timur.
"Diharapkan dapat membawa manfaat yang besar bagi masyarakat di Kecamatan Kota Komba," katanya.
Ia juga mengungkapkan seorang camat sebagai perangkat daerah juga mempunyai kekhususan dibandingkan dengan perangkat daerah lainnya dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya untuk mendukung pelaksanaan asas desentralisasi.
Kekhususan tersebut secara gamblang adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan melakukan tugas-tugas pembinaan wilayah.