PLN resmikan fasilitas pusat kontrol jaringan distribusi sistem Pulau Timor

id NTT,PLN,PLN UIW NTT,Pulau Timor,Listrik sistem Timor

PLN resmikan fasilitas pusat kontrol jaringan distribusi sistem Pulau Timor

Kegiatan peresmian fasilitas pusat kontrol jaringan distribusi listrik sistem Timor di Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur, oleh PT PLN (Persero) yang digelar secara virtual, Selasa (27/10/2020). (ANTARA/HO-Humas PLN UIW NTT)

Ini capaian pembangunan yang membanggakan untuk kelistrikan di NTT. Fasilitas RCC dan DDC ini memliki peranan penting untuk keberlangsungan pasokan listrik ke pelanggan

Kupang (ANTARA) - PT PLN (Persero) meresmikan gedung Regional Control Center (RCC) Timor dan Distribution Control Centre (DCC) Kupang yang merupakan fasilitas pusat kontrol jaringan distribusi listrik sistem Timor di Pulau Timor di Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Peresmian fasilitas itu ditandai pendandatanganan prasasti oleh Direktur Bisnis PT PLN (Persero) Regional Sulawei, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara, Syamsul Huda, Selasa, yang digelar secara virtual, Selasa, (27/10).

Baca juga: PLN operasikan jaringan transmisi Ropa-Maumere

“Ini capaian pembangunan yang membanggakan untuk kelistrikan di NTT. Fasilitas RCC dan DDC ini memliki peranan penting untuk keberlangsungan pasokan listrik ke pelanggan,” kata Syamsul Huda dalam sambutannya.

Syamsul mengaku bangga dengan kerja keras PLN Unit Induk Wilayah NTT yang terus mengukir prestasi.

Ia mengatakan, PLN NTT sebelumnya juga mendapatkan penghargaan dari direksi PLN sebagai unit terbaik dalam memasarkan produk baru tambah daya yang diprakarsai Direktorat Niaga PLN beberapa waktu lalu.

Selanjutnya kali ini, ujar dia, PLN NTT juga mengoperasikan fasilitas RCC dan DCC yang berperan penting dalam keberlangsungan pasokan listrik kepada pelanggan.

“Ini tentu prestasi yang sangat membanggakan dan saya ingin tidak berhenti sampai. Saya ingin menekankan kembali sesuai arahan Direktur Utama Pak Zulkifli Zaini yang selalu menekankan supaya kita terus menerus meningkatkan penjualan, efisiensi, dan keandalan,” katanya.

Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT, Agustinus Jatmiko, menjelaskan kehadiran fasilitas pusat kontrol ini mempunyai peran penting untuk mengendalikan operasi sistem pembangkit dan penyaluran Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 70 kiloVolt (kV) dan 150 kV.

Ia menjelaskan, fasilitas RCC Timor saat ini mengoperasikan 7 Gardu Induk (GI) 70 kV dan 1 GI 150 kV, dan transmisi SUTT 70 kV 465,74 kilo meter sirkuit (kms) yang terdiri dari 914 unit tower dan SUTT 150 KV, 33 kms sebanyak 52 tower.

Baca juga: PLN hadirkan layanan 24 jam di perbatasan NTT-Timor Leste

“Dengan demikian fasilitas RCC dan DCC menjadi pengontrol dan pengawasan seluruh sistem kelistrikan Pulau Timor selama 24 jam, di mana sumber utama dari pembangkit di Bolok,” katanya.