Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat Yohanes Johan mengatakan, jumlah pasien yang sedang melakukan isolasi mandiri (isoman) di wilayah ini mengalami penurunan puluhan orang per hari.
"Saat ini jumlah pasien isoman sebanyak 320 orang yang terbagi di beberapa tempat isolasi. Jumlah ini menurun dari sebelumnya 377 pasien, 328 pasien, dan 321 pasien," kata Yohanes di Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu, (21/8).
Ia menyebut, para pasien menjalani isoman di beberapa tempat yang disiapkan oleh pemerintah. RSUD Komodo sementara merawat 14 orang, RS Siloam merawat 8 orang, dan tempat karantina pemerintah menampung 34 orang. Sementara itu, jumlah pasien yang menjalani karantina mandiri sebanyak 264 orang.
Menurunnya jumlah pasien isoman di Kabupaten Manggarai Barat tentu berpengaruh pada angka kesembuhan yang meningkat setiap harinya. Tercatat, angka kesembuhan per hari ini sebanyak 4.388 kasus dari total kasus COVD-19 sejak April 2020 sebanyak 4.777 kasus.
Meski angka kasus sembuh meningkat dan jumlah pasien isoman berkurang, Yohanes berharap masyarakat tetap menaati protokol kesehatan yang ada. Masyarakat tidak boleh lengah dengan angka-angka tersebut.
Baca juga: Kapolres Mabar ajak masyarakat bersatu lawan COVID-19
Menurutnya, proses pemulihan ekonomi dan pemutusan mata rantai penyebaran COVID-19 hanya bisa dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 di Mabar capai 19,1 persen
"Protokol kesehatan itu harus menjadi budaya baru kita yang wajib dijalankan di Manggarai Barat," tegasnya.
"Saat ini jumlah pasien isoman sebanyak 320 orang yang terbagi di beberapa tempat isolasi. Jumlah ini menurun dari sebelumnya 377 pasien, 328 pasien, dan 321 pasien," kata Yohanes di Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu, (21/8).
Ia menyebut, para pasien menjalani isoman di beberapa tempat yang disiapkan oleh pemerintah. RSUD Komodo sementara merawat 14 orang, RS Siloam merawat 8 orang, dan tempat karantina pemerintah menampung 34 orang. Sementara itu, jumlah pasien yang menjalani karantina mandiri sebanyak 264 orang.
Menurunnya jumlah pasien isoman di Kabupaten Manggarai Barat tentu berpengaruh pada angka kesembuhan yang meningkat setiap harinya. Tercatat, angka kesembuhan per hari ini sebanyak 4.388 kasus dari total kasus COVD-19 sejak April 2020 sebanyak 4.777 kasus.
Meski angka kasus sembuh meningkat dan jumlah pasien isoman berkurang, Yohanes berharap masyarakat tetap menaati protokol kesehatan yang ada. Masyarakat tidak boleh lengah dengan angka-angka tersebut.
Baca juga: Kapolres Mabar ajak masyarakat bersatu lawan COVID-19
Menurutnya, proses pemulihan ekonomi dan pemutusan mata rantai penyebaran COVID-19 hanya bisa dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 di Mabar capai 19,1 persen
"Protokol kesehatan itu harus menjadi budaya baru kita yang wajib dijalankan di Manggarai Barat," tegasnya.
