Puluhan siswa SD Kota Kupang belajar kelistrikan secara virtual

id NTT,PLN NTT,PLN UPK Timor,belajar kelistrikan,SD Kasih Yobel Kupang

Puluhan siswa SD Kota Kupang belajar kelistrikan secara virtual

Tangkapan layar puluhan siswa SD Yobel Kasih Kupang menjalani kegiatan virtual untuk belajar tentang kelistrikan di PLN Unit Pelaksana Pembangkitan Timor. (ANTARA/Aloysius Lewokeda)

...Lewat kegiatan ini anak-anak pelajar kami akhirnya jadi tahu bagaimana listrik bisa sampai ke rumah mereka
Kupang (ANTARA) - Sebanyak 29 siswa Sekolah Dasar Kasih Yobel di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur mengikuti kegiatan secara virtual untuk belajar tentang kelistrikan di lingkungan PLN Unit Pelaksana Pembangkitan Timor.

"Melalui kegiatan field trip online ini, kami membagikan pengetahuan untuk menambah wawasan anak-anak pelajar kita tentang ilmu kelistrikan," kata Manager PT PLN (persero) Unit Pelaksana PembangkitanTimor Aris Kunriawan selaku pihak yang melayani kegiatan kunjungan virtual itu di Kupang, Jumat  (24/9).

Ia menjelaskan para siswa diperkenalkan mengenai infrastruktur dasar kelistrikan, seperti jaringan listrik dan sumber tenaga listrik dari bahan bakar fosil maupun energi baru terbarukan.

Para siswa juga diajarkan mengenai manfaat dan bahaya listrik guna memberikan pemahaman sejak dini sehingga bisa memanfaatkan listrik dengan baik dan benar.

"Materi-materi pelajaran kami sajikan disertai foto dan video yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan anak-anak seusia mereka," katanya.

Aris Kurniawan mengatakan kegiatan ini bagian dari wujud kontribusi PLN dalam pengembangan pendidikan di NTT di tengah pandemi COVID-19.

Ia berharap, kegiatan ini dapat menambah wawasan para pelajar tentang kelistrikan serta mampu memotivasi mereka agar terus belajar meskipun di tengah situasi pandemi.

Kepala SD Kasih Yobel Kota Kupang Monna Stefania Leo mengapresiasi dukungan PLN UPK Timor yang bersedia melayani para pelajar kelas IV untuk belajar mengenal kelistrikan.

Baca juga: Ribuan KK di NTT mendapat sambungan listrik gratis selama Juni-September

"Lewat kegiatan ini anak-anak pelajar kami akhirnya jadi tahu bagaimana listrik bisa sampai ke rumah mereka, siapa saja yang mengerjakannya, apa saja infrastruktur dasar listrik, dan lain-lain," katanya.

Baca juga: Uskup Ende apresiasi inovasi pemanfaatan FABA untuk bantu warga miskin

Ia menilai kegiatan ini bermanfaat bagi anak didiknya, terutama menambah wawasan mereka tentang kelistrikan yang merupakan bagian dari kebutuhan sehari-hari.