PBP sebut beras bantuan meringankan beban ekonomi keluarga

id NTT, Bantuan pangan,Kota Kupang,Kantor Pos,Bulog NTT,PBP sebut beras bantuan ringankan keluarga,beras bantuan ringankan

PBP sebut beras bantuan meringankan beban ekonomi keluarga

Warga menerima beras ukuran 10 kilogram usai melakukan pendataan saat dilakukan penyaluran beras di halaman Kantor Pos Cabang Kupang, di Kota Kupang, NTT, Kamis (25/5/2023).ANTARA FOTO/Kornelis Kaha.

...Terkadang terpaksa harus beli beras yang per kilogram harganya mencapai Rp14 ribu, karena memang tidak dapat lagi beras murah
Kupang (ANTARA) - Sejumlah warga penerima bantuan pangan (PBP) mengaku terbantu dengan adanya bantuan beras dari pemerintah yang disalurkan oleh PT Pos Indonesia di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, karena meringankan beban ekonomi keluarga.

Anita, warga Kelurahan Bello, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Kamis, (25/5/2023) mengatakan, bantuan beras per penerima 10 kilogram itu, ujar dia, mampu menghemat pengeluaran untuk beli beras selama sebulan.

“Puji Tuhan beras yang saya terima ini bisa membantu ekonomi keluarga saya,” katanya saat ditemui di lokasi penerimaan beras bantuan untuk pangan di kantor Pos Kupang.

Anita mengaku bahwa, dirinya sudah menerima bantuan beras itu sejak Maret 2023, dan dia mengaku bersyukur karena selama tiga bulan terakhir tidak keluarkan uang untuk membeli beras.

Bahkan, ujar dia, masih ada sisa beras yang diterima pada April lalu, sehingga dia tidak perlu khawatir lagi akan kehabisan beras.

Menurut dia, sejak Desember 2022, dia dan keluarga memang kesulitan mencari beras di pasaran karena selalu habis khususnya beras Bulog dengan harga murah.

“Terkadang terpaksa harus beli beras yang per kilogram harganya mencapai Rp14 ribu, karena memang tidak dapat lagi beras murah,” tambah dia.

Laurens Nahak, warga Bello yang ditemui secara terpisah di lokasi yang sama menambahkan, pemerintah dalam beberapa tahun terakhir membantu warga kurang mampu di NTT.

“Contohnya seperti saya, hanya buruh bangunan, dengan adanya beras bantuan ini sangat membantu sekali,” ujar dia.

Laurens juga mengatakan bahwa namanya memang sudah tercatat di Kementerian Sosial sebagai penerima bantuan, baik itu bantuan langsung tunai atau non tunai, dan bantuan lainnya.

Diapun berharap agar pemberian bantuan beras itu terus dilakukan kedepannya karena sangat membantu meringankan beban masyarakat kecil.

Untuk diketahui, jumlah penerima bantuan pangan (PBP) di NTT mencapai 584.637 penerima. Dan Bulog sendiri telah menyiapkan kurang lebih 5 ribu ton beras untuk program pemerintah tersebut.



Baca juga: PT Pos: Sebanyak 17.766 PBP Kota Kupang terdaftar terima bantuan pangan beras

Baca juga: Bulog siapkan 5.846,37 ton beras untuk bantuan pangan di NTT