250 jemaah calon haji dilepas menuju Tanah Suci

id calhaj Kupang

250 jemaah calon haji dilepas menuju Tanah Suci

Wali Kota Kupang Jefrison Riwu Kore mengalungkan selendang kepada salah seorang calon jemaah haji sebagai simbol pelepasan pemberangkatan sebanyak 250 orang calon jamaah haji asal Kota Kupang, Senin (22/7/2019). (FOTO ANTARA/ Benny Jahang)

Wali Kota Kupang Jefrison Riwu Kore melepas keberangkatan 250 orang jamaah calon haji asal ibu kota Provinsi NTT menuju Tanah Suci melalui embarkasi Juanda, Surabaya, Jawa Timur untuk menjalankan ibadah haji tahun 2019.
Kupang (ANTARA) - Wali Kota Kupang Jefrison Riwu Kore melepas keberangkatan 250 orang jamaah calon haji asal ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur menuju Tanah Suci melalui embarkasi Juanda, Surabaya, Jawa Timur untuk menjalankan ibadah haji tahun 2019.

Proses pelepasan pemberangkatan 250 orang calon haji menuju Mekkah itu berlangsung di Kantor Wali Kota Kupang, Senin (22/7), dihadiri para jamaah calon haji serta pejabat setempat.

Wali Kota Kupang, Jefrison Riwu Kore dalam kesempatan itu mengatakan, ibadah haji bagi 250 orang asal Kota Kupang itu merupakan hal yang istimewa karena sudah melalui persiapan yang panjang mulai dari manasik haji, persiapan kesehatan dan mental dalam menghadapi kegiatan ibadah keagamaan di Tanah Suci.

Ia mengatakan mengikuti ibadah haji tidak semua orang bisa melakukannya karena banyak hal yang harus dipersiapkan secara matang baik anggaran, kesehatan serta mental sehingga berbagai tahapan ibadah selama berada di Tanah Suci dapat dilalui dengan baik dan sukses.

Wali Kota berharap agar 250 orang calhaj ikut  mendoakan Pemerintah Kota Kupang sehingga kegiatan pembangunan kemasyarakatan berjalan dengan sukses serta jauh dari perilaku koruptif.

Baca juga: 108 jamaah calon haji diberangkatkan dari Kupang

"Kami minta dukungan doa dari calon haji agar selama berada di Tanah Suci mendoakan Pemkot Kota Kupang sehingga jauh dari tindakan koruptif dalam melaksanakan tugas pelayanan pemerintahan dan kemasyarakatan," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa masih banyak masyarakat daerah ini yang hidupnya memrihatinkan. "Kami butuh dukungan doa agar kami mampu melaksanakan tugas pelayanan pemerintahan secara sungguh-sungguh dan bermanfaat bagi kepentingan masyarakat," katanya.

Ia mengatakan, dukungan doa sangat dibutuhkan sehingga Kota Kupang tetap menjadi kota yang aman dan jauh dari segala bencana alam dan tetap menjadi kota yang toleransinya tinggi dalam menjaga kerukunan hidup beragama yang harmonis.

Kepada 250 orang calhaj asal Kota Kupang, Jefrison Riwu Kore juga berharap untuk saling membantu dan menjaga kekompakan selama berada di Tanah suci dan menjadi haji yang mabrur dan kembali ke Kupang dalam kondisi yang sehat.

Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Kupang, Matheus Eustakhius mengatakan 250 orang calon jamaah haji itu akan diberangkatkan dari Kota Kupang menuju Embarkasi Surabaya pada tanggal 26 Juli 2019. Sedang, keberangkatan menuju Tanah Suci dari embarkasi Juanda, Surabaya pada 28 Juli 2019.

Baca juga: Jamaah calon haji dari NTT 670 orang
Baca juga: Jemaah calon haji diminta doakan Kupang bebas korupsi