Labuan Bajo (ANTARA) - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk memberikan bantuan dana pendidikan Rp100 juta bagi 20 anak-anak tenaga kesehatan (nakes) di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.
"Kami ingin memberi semangat dan dukungan kepada anak-anak dari tenaga kesehatan ini agar mereka mampu berprestasi," kata Pimpinan Cabang BRI Kupang Stefanus Juarto ketika dihubungi dari Labuan Bajo, Rabu, (18/8).
Menurutnya, pendidikan anak-anak harus diutamakan dan tak boleh terhalang karena kendala ekonomi orang tuanya. Oleh karena itu BRI ingin memberikan bantuan guna meringankan beban orang tua mereka. Apalagi para nakes telah bekerja dan berjuang untuk pengendalian COVID-19.
Stefanus menyerahkan bantuan secara simbolis di aula Rumah Sakit Tentara Wirasakti Kupang pada Selasa (17/8). Bantuan diterima langsung oleh 20 anak dari tenaga kesehatan di lingkup rumah sakit tersebut. Total bantuan sebesar Rp100 juta dengan perincian bagi masing masing anak mendapat Rp5 juta.
Ia berharap bantuan tersebut dapat digunakan bagi pendidikan para anak agar mereka mampu mengisi kemerdekaan negara Indonesia dengan terus berprestasi.
"Saya berharap mereka tetap bersemangat dalam mengejar impian mereka. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban orang tua mereka yang merupakan pahlawan kesehatan. Anak-anak ini harus tetap berprestasi," harap Stefanus.
Sementara itu Regional CEO BRI Denpasar Rudy Andimono dalam keterangan yang diterima, Rabu, mengatakan, Bank BRI Kantor Wilayah Denpasar menyerahkan bantuan dana pendidikan kepada 100 orang pelajar yang merupakan anak dari tenaga pendukung medis di rumah sakit-rumah sakit yang menangani pasien COVID-19.
Selain RST Wirasakti Kupang, bantuan juga disalurkan bagi tenaga pendukung medis yang berasal dari Rumah Sakit Umum Payangan Gianyar, Rumah Sakit Tingkat III Udayana Denpasar, Rumah Sakit Dr R Soedjono Selong, dan Rumah Sakit Umum Daerah Bima.
Ia menjelaskan bantuan dana pendidikan diberikan oleh BRI dalam rangka memperingati ulang tahun ke 76 Republik Indonesia. Bantuan diberikan kepada anak-anak tenaga pendukung medis di rumah sakit yang menangani pasien COVID-19 sebagai bentuk apresiasi kepada mereka dalam menangani COVID-19.
Adapun tenaga pendukung medis tersebut diantaranya tenaga kebersihan rumah sakit, sopir ambulans, petugas pemulasaran, dan para pekerja dasar lainnya yang berstatus bukan pekerja tetap.
Baca juga: Polri selidiki dugaan kebocoran data nasabah BRI Life
Baca juga: BRI Kupang sebut pengecekan data penerima BPUM bisa melalui e-form
BRI bantu dana pendidikan bagi anak tenaga kesehatan
...Kami ingin memberi semangat dan dukungan kepada anak-anak dari tenaga kesehatan ini agar mereka mampu berprestasi