Kupang (ANTARA) - Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-Republik Demokratik Timor-Leste (RDTL) dari satuan Yonkav 6/Naga Karimata mengembangkan pendidikan wilayah perbatasan dengan menyediakan Smart Car guna membantu mengakses bacaan bermutu untuk anak-anak di daerah itu.
Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonkav 6/Naga Karimata Letkol Kav. Ronald Tampubolon saat dihubungi dari Kupang Rabu, mengatakan bahwa Naga Karimata Smart Car itu tentu akan memberikan kontribusi dalam pengembangan pendidikan anak-anak di daerah perbatasan.
"Melalui Naga Karimata Smart Car, Satgas Yonkav 6/Naga Karimata ingin berkontribusi dalam pengembangan pendidikan anak-anak di daerah perbatasan," katanya.
Dia menjelaskan, pihaknya percaya bahwa pendidikan merupakan kunci untuk masa depan yang lebih bagi anak-anak.
Karena itu Ronald mengatakan bahwa pihaknya akan menjadi bagian dari perubahan positif bagi dunia literasi di wilayah perbatasan RI-RDTL tersebut.
Ronald menambahkan bahwa Naga Karimata Smart Car merupakan sebuah kendaraan truk yang dimodifikasi menjadi sedemikian rupa, dan di dalamnya diisi buku dan meja.
Dalam rilisnya yang diterima ANTARA di Kupang Rabu, juga dijelaskan bahwa saat tiba di sekolah para personel Satgas Pamtas turun dan menghibur anak-anak sekolah dasar dan PAUD untuk belajar dan bermain.
Mereka mengajarkan cara membaca dan menulis anak-anak di perbatasan RI-RDTL khususnya di desa Eban.
Baca juga: Satgas Pamtas budidaya 1.000 ekor lele Afrika
Dia menambahkan, upaya meningkatkan minat belajar siswa melalui Naga Karimata Smart Car itu berkolaborasi dengan seorang Youtuber My Trip My Viar Mr. William Steeve Forest.
Baca juga: Warga perbatasan RI-RDTL kembali serahkan senjata ke TNI
Baca juga: Satgas Pamtas RI-RDTL bagi sembako kepada warga perbatasan
Ronald juga menambahkan bahwa upaya yang dilakukan tersebut merupakan salah satu kegiatan teritorial untuk membantu pendidikan warga di perbatasan.
