Kupang (ANTARA) - Partai Demokrat Nusa Tenggara Timur (NTT) telah mendorong seluruh pengurus dan kader pada semua tingkatan untuk menyiapkan diri guna menghadapi pelaksanaan kampanye Pilkada 2020 secara daring (dalam jaringan).
"Harus siap. Di Partai Demokrat, sejak kepemimpinan AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) sudah dikondisikan virtual meeting. Rapat-rapat penting selama pandemi COVID-19 selalu dilakukan secara virtual, sehingga secara internal pengurus-pengurus kami, terutama di daerah sudah mulai familiar dengan teknologi," kata Sekretaris DPD Partai Demokrat NTT Ferdinandus Leo, di Kupang, Kamis (25/6).
Dia mengemukakan hal itu, berkaitan dengan kesiapan partainya dalam merebut simpati rakyat dalam Pilkada Serentak 2020 melalui kampanye daring.
Baca juga: Mendagri: Tak ada kampanye akbar jelang Pilkada serentak
Pandemi COVID-19 turut mengubah sejumlah pola hidup, termasuk pola kampanye politik yang akan mengandalkan juga pemanfaatan teknologi komunikasi untuk kampanye daring, guna menghindari pertemuan fisik dalam jumlah banyak.
Baca juga: Pengamat: Pilkada di tengah pandemi untungkan oligarki politik
Mantan aktivis LSM ini menambahkan, belum membahas secara khusus di internal partai mengenai pelaksanaan kampanye pilkada secara daring.
"Walau belum secara khusus dibahas di internal partai, tapi saya yakin dalam kampanye-kampanye pilkada nanti kami siap untuk kampanye secara daring," katanya pula.
Menurut dia, partai juga tentu perlu membahas secara khusus tentang peserta yang dilibatkan dalam kampanye secara virtual.
"Karena tidak boleh ada pengerahan massa, tentu kami harus memutuskan siapa-siapa atau pihak-pihak mana yang kita libatkan dalam kampanye secara virtual," katanya menjelaskan.
Demokrat dorong kadernya siap hadapi kampanye pilkada daring
Walau belum secara khusus dibahas di internal partai, tapi saya yakin dalam kampanye-kampanye pilkada nanti kami siap untuk kampanye secara daring