Penjabat Wali Kota Kupang dorong guru edukasi siswa bersihkan sampah

id NTT,sampah,pendidikan anak,pendidikan anak tentang sampah

Penjabat Wali Kota Kupang dorong guru edukasi siswa bersihkan sampah

Para guru sedang mengikuti pertemuan bersama Penjabat Wali Kota Kupang, George Melkianus Hadjo terkait upaya mengatasi sampah mulai dari lingkungan sekolah. ANTARA/HO-Prokompim Setda Kota Kupang

Dalam pertemuan bersama guru kami telah mengingatkan untuk turut membantu pemerintah mengedukasi tentang bagaimana mengatasi sampah...
Kupang (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Kupang, George Melkianus Hadjo mendorong para guru untuk membatu melakukan edukasi terhadap para siswa mulai dari PAUD,SD dan SMP tentang bagaimana menjaga lingkungan sekolah agar bersih dari sampah.

"Dalam pertemuan bersama ribuan guru di Kota Kupang kami telah mengingatkan para guru untuk turut membantu pemerintah melakukan edukasi tentang bagaimana mengatasi sampah mulai dari lingkungan sekolah," kata Penjabat Wali Kota Kupang, George Melkianus Hadjoh di Kupang, Sabtu, (10/9/2022).

Ia menyampaikan sangat bersyukur bisa melakukan pertemuan dengan para guru SD,SMP dan PAUD di Kota Kupang sehingga bisa melakukan sosialisasi tentang upaya menjaga kebersihan sampah di Kota Kupang.

"Guru menurutnya merupakan pahlawan tanpa tanda jasa dan pahlawan perubahan. Tidak ada seorang pun di bawah kolong langit ini yang jadi hebat tanpa guru,” katanya.

Ia mengatakan dalam mendidik anak-anak generasi muda bangsa, butuh pengorbanan luar biasa dari para guru, meski demikian pendidikan dan pembinaan anak-anak harusnya menjadi tanggung jawab bersama guru dan orang tua.

Mantan Kepala Biro Umum Setda Provinsi Nusa Tenggara Timur itu mengatakan di hadapan para guru telah menyampaikan tekadnya untuk menjadikan Kota Kupang sebagai salah satu kota terbersih di Indonesia dan bebas dari sampah plastik.

Untuk itu dia meminta dukungan dari para guru dan tenaga kependidikan se-Kota Kupang.

Dia optimis dengan bergerak secara masif, melibatkan seluruh guru dan ASN se-Kota Kupang, Kota Kupang bisa jadi jauh lebih bersih.

Dia mengakui perilaku buang sampah sembarangan merupakan akibat dari karakter yang tidak terbentuk sejak kecil.

"Pemerintah Kota Kupang segera menggelar lomba kebersihan dan keindahan mulai dari tingkat PAUD hingga SMP se-Kota Kupang juga antar perangkat daerah, kecamatan dan kelurahan sehingga kesadaran untuk menjaga kebersihan mulai tumbuh dari kecil sejak anak-anak mulai mengikuti pendidikan PAUD," katanya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Dumuliahi Djami mengatakan saat ini jumlah guru PNS pada PAUD, SD dan SMP se-Kota Kupang sebanyak 2.402 orang, guru non PNS sebanyak 3.992 orang sehingga total guru sebanyak 6.394 orang.

Sedangkan jumlah pegawai PNS pada PAUD, SD dan SMP se-Kota Kupang sebanyak 29 orang dan PTT sebanyak 472 orang. Sementara pegawai Dinas Pendidikan PNS berjumlah 68 orang dan PTT berjumlah 107 orang.

Dumuliahi Djami menambahkan Kota Kupang saat ini memiliki 294 PAUD baik negeri maupun swasta, 157 SD. 62 SMP, 17 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), 55 Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP), 1 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) serta 1 rumah pintar.

Ia mengatakan, lembaga pendidikan di Kota Kupang siap mendukung program Pemerintah Kota Kupang untuk menjadikan Kota Kupang sebagai kota bebas dari sampah dengan melakukan edukasi terhadap para siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah dari sampah sejak dini.


Baca juga: Kota Kupang lakukan berbagai inovasi atasi sampah

Baca juga: Pemkot Kupang gandeng tokoh agama atasi masalah sampah