"Alat mesin pertanian ini merupakan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kupang yang dialokasikan dari dana APBD II," kata Bupati Kupang, Korinus Masneno dihadapan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo saat melakukan panen perdana tanaman jagung di Desa Baumata, Kecamatan Taebenu, Minggu, (17/10).
Ia mengatakan, wilayah Kabupaten Kupang selain sebagai daerah peternakan juga merupakan daerah lumbung hasil usaha pertanian seperti tanaman jagung.
Dia mengatakan, program Tanam Jagung Panen Sapi (TJSP) yang gencar dilakukan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur ikut mendukung program pemerintah Kabupaten Kupang yang menjadikan sektor pertanian sebagai salah satu sektor unggulan daerah ini.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Kupang telah mengembangkan usaha tanaman jagung melalui program TJSP pada lahan seluas 100.000 haktare di semua wilayah di kabupaten yang berbatasan dengan daerah Oecusse, Timor Leste itu.
"Hari ini kita melakukan panen perdana tanaman jagung sebagai salah satu bukti keberhasian petani Kabupaten Kupang dalam mengembangkan usaha tanaman jagung," tegas Korinus Masneno.
Dia mengatakan, bantuan satu unit alat mesin pertanian merupakan wujud dukungan Pemerintah Kabupaten Kupang terhadap usaha petani di Desa Baumata dalam mengembangkan usaha pertanian secara optimal.
Bupati Kupang Korinus Masneno menyampaikan terima kasih kepada Menteri Pertanian yang telah menetapkan Desa Baumata sebagai kawasan percontohan dalam pengembangan usaha pertanian terintegrasi, sehingga dapat meningkatkan usaha pendapatan ekonomi para petani.
Baca juga: Mentan: Kabupaten Kupang jadi daerah percontohan pertanian terintegrasi
"Mudah-mudahan dengan berbagai bentuk dukungan pemerintah maka pembangunan sektor pertanian di Kabupaten Kupang terus berkembang dan kesejahteraan petani menjadi lebih meningkat," kata Korinus Masneno.
Baca juga: Presiden minta pengolahan porang ditangani serius
